25 September 2011

Bincang-bincang dengan Kades Bahu Palawa

Rumah Kepala Desa Bahu Palawa
Pada hari Sabtu, 24 September 2011, admin bersama dengan Bapak Harjono, pimpinan Puskesmas Pantai Lunci, Sukamara berkunjung ke Desa Bahu Palawa. Kami ingin melihat rumah betang. Setelah bertanya dengan masyarakat di desa tersebut, kami menuju ke rumah kepala desa. Kami disambut oleh Bapak Kepala Desa, Yoprin. Beliau bercerita bahwa di desa ini tidak ada rumah betang. Saat ini rumah betang adanya di daerah-daerah hulu seperti Tumbang Malahoi dan dibeberapa tempat lain. Yang ada di desa ini adalah rumah bersejarah yaitu rumah yang pernah dijadikan tempat pertemuan bagi para tokoh-tokoh Dayak yang ingin membicarakan tentang pemisahan Kalimantan Tengah dari Kalimantan Selatan.

Beliau juga bercerita tentang asal usul nama desa yaitu Bahu Palawa. Bahu itu adalah tanah bekas pertanian berpindah. Palawa adalah nama yang ditujukan kepada seorang Bapak yang memiliki nama anak sulung Lawa. Orang tua tersebut sekarang sudah meninggal. Tanah pertanian masyarakat terletak di seberang sungai. Pekerjaan utama masyarakat di desa ini adalah menoreh karet. Sumber air masyarakat adalah dari pompa air yang sumur bornya terletak tidak jauh dari sungai. Desa ini sudah mendapatkan jalur listrik dari Palangka Raya dengan daya 900 watt.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar