29 Desember 2013

BERHARAP APBD TAHUN 2014 KABUPATEN SERUYAN TIDAK TERKENDALA


Palangka Raya, Minggu (29/12) Anggota DPRD Kalteng Daerah Pemilihan Kotawaringin Timur dan Seruyan, Heru Hidayat, ST mengingatkan semua pihak khususnya di Kabupaten Seruyan untuk tetap fokus pada upaya pembangunan di Kabupaten tersebut. Karena sampai saat ini Kabupaten Seruyan masih memiliki tugas rumah yang cukup berat dalam rangka membangun daerah tersebut kearah yang lebih baik dan lebih maju. 


Menurut Heru, Seruyan membutuhkan komitmen semua pihak untuk saling bersinergi dan bersatu padu dalam rangka merealisasikan beberapa program/kegiatan terutama di pedesaan yang ada di Kabupaten Seruyan. “kami sangat bersyukur karena setiap reses ke Kabupaten Seruyan kami bisa langsung menyampaikan masukan/saran hasil pertemuan dengan masyarakat yang menjadi kewenangan pihak Kabupaten kepada Bupati/yang mewakili” ungkap Heru. 

Upaya ini harus dilakukan karena masyarakat sangat membutuhkan perbaikan dan penanganan yang sebagian besar akan ditopang oleh APBD Kabupaten Seruyan, hal ini disampaikan oleh Heru setelah dirinya beserta rekan tim reses melakukan kunjungan ke beberapa kecamatan di Kabupaten Seruyan. Ini momentum diakhir tahun 2013 yang mengharuskan pembahasan APBD 2014 selesai dan menuju awal tahun 2014 untuk tetap bisa merealisasikan program/kegiatan yang tersebar di beberapa desa dan kecamatan di Seruyan yang akan disinergikan dengan alokasi anggaran dari APBD Provinsi ungkap Heru. 

Menurut Heru, kegiatan reses yang dilakukan beberapa waktu yang lalu untuk mensinergikan program/kegiatan baik itu dari APBD Provinsi kalteng maupun dengan APBD Kabupaten Seruyan sehingga hasilnya bisa optimal. Heru sangat optimis dengan keinginan masyarakat dan pemimpin di daerah tersebut sehingga bisa mengakselerasi pembangunan di berbagai sektor tersebut dapat segera terwujud dengan baik. Pada kesempatan yang sama Heru mengapresiasi penerimaan CPNS di Kabupaten Seruyan dengan pengumuman yang mencantumkan nilai hasil dari ujian tersebut, bahkan Heru berharap dengan tambahan pegawai baru akan memberikan motivasi untuk daerah-daerah yang selama ini masih kekurangan SDM baik itu guru maupun tenaga kesehatan.  

28 Desember 2013

Himbauan Tahun Baru Untuk Generasi Muda

PALANGKA RAYA– Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Heru Hidayat, ST mengingatkan kepada semua masyarakat, terlebih pada generasi muda dalam merayakan tahun baru 2014 nanti agar dilakukan dengan hal-hal yang positif seperti kegiatan keagamaan, tidak dengan minuman keras, balapan dan kegiatan negatif lainnya. Sehingga perayaan tersebut lebih bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun masyarakat.

“Kita meminta masyarakat khususnya generasi muda sebagai generasi kepemimpinan yang akan datang. Agar merayakan tahun baru secara positif, tidak hura-hura, mabuk-mabukan, pesta narkoba, atau lain sebagainya,” Ungkap Heru, Jum'at (27/12/2013).


Menurutnya moment pergantian tahun baru sebaiknya untuk merenung dan mengintropeksi diri. Yaitu terhadap apa yang sudah dilakukan pada tahun sebelumnya untuk memperbaiki diri. Ia menegaskan seseorang harus lebih baik di masa mendatang dari sebelum-sebelumnya.


“Jika seseorang saat ini lebih baik dari hari kemarin maka dia beruntung. Jika pada tahun ini sama dengan tahun lalu maka ia termasuk orang rugi. Tapi jika tahun ini lebih buruk dari tahun sebelumnya maka ia termasuk orang terkutuk,” ujarnya.


Ia menjelaskan tahun baru merupakan pertambahan tahun namun berarti umur seseorang berkurang. Sebab itu mengevaluasi diri menurutnya harus dilakukan agar menjadi orang yang lebih baik. “Satu di antara yang perlu dilakukan mungkin seperti muhasabah atau lain sebagainya,” ungkapnya. Selain itu, Heru mengajak semua elemen masyarakat agar merayakan tahun baru secara sederhana dan bisa dengan bentuk kepedulian terutama bagi saudara-saudara kita yang terkena musibah. Jika hal tersebut dilakukan maka akan menambah nilai positif dan awal yang baik di tahun baru bagi siapa saja yang melaksanakannya ungkap Heru.  Menurutnya hura-hura, mabuk-mabukan dan lain sebagainya yang tidak boleh dilakukan selain merugikan diri juga bisa membuat masyarakat terganggu. Oleh karena itu Heru berharap semua pihak agar bekerja sama dalam rangka menjadikan tahun baru kali ini lebih berarti untuk keamanan dan kenyamanan setiap warga masyarakat.

27 Desember 2013

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PERLU DI TINGKATKAN

Palangka Raya, Selasa (24/12) Anggota DPRD Kalteng Heru Hidayat, ST menyebut perempuan dan keluarga berperan penting dalam program pemberdayaan masyarakat. Ia pun berharap program pemberdayaan yang dilakukan saat ini mampu merubah kondisi masyarakat menjadi lebih baik dan mampu menjadi pilar kekuatan dalam membangun daerah berbasis keluarga.

"Saya menggarisbawahi bahwa peran perempuan dalam program pemberdayaan masyarakat ini sangat baik dan strategis" kata Heru ketika reses di kecamatan Telawang, Kamis (19/12).

Diingatkan Heru, semangat untuk melaksanakan program-program pemberdayaaan masyarakat ini bisa dimulai dari komunitas terkecil, yakni komunitas perempuan yang tinggal di desa yang sama. Tak mesti harus ekonomi, tapi bisa juga mencakup pendidikan, kesehatan, pembangunan sarana dan prasarana umum.

Adapun, Heru memberikan apresiasi terhadap peran secara keseluruhan program pemberdayaan masyarakat yang saat ini terus dilakukan karena sangat membantu kecamatan maupun desa.

Lantaran banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di daerah, Heru mendapatkan kesan bahwa program pemberdayaan masyarakat cukup sukses di masyarakat. Heru juga menilai bagi negara-negara berkembang saat ini juga sedang turut mengembangkan program pemberdayaan masyarakat. Oleh karena itu, keberadaan PNPM dan program pemberdayaan masyarakat lainnya haruslah berhasil menjangkau akar rumput.

Heru pun menilai, selain pentingnya peran perempuan, kemajuan dan peran serta masyarakat khususnya keluarga dalam pemberdayaan masyarakat sangat besar.

"Pada tingkat keluarga, pada tingkat komunitas yang kecil, peran perempuan mencakup berbagai segi mulai dari kesejahteraan anak hingga menambah pendapatan keluarga. Saya sangat mendukung kalau ini ditindaklanjuti," kata Heru.

Dalam kesempatan itu, Heru juga mengingatkan program corporate social responsibility (CSR) yang marak dilakukan oleh perusahaan harusnya mendengar kebutuhan dari masyarakat. Ia menilai, masyarakat lebih mengetahui apa yang dibutuhkannya.

"Seringkali bila sesuatu itu didrop saja, atau diputuskan di belakang meja saja oleh birokrasi, malah sering tidak jalan. Maka selalu libatkan masyarakat, berikan ruang inisiatif yang besar bagi pelaksanaan program-program seperti ini," kata Heru.

Pemberdayaan Perempuan, bagaimana kemampuan perempuan dalam mempersiapkan jenjang rumah tangga, sehingga bekal untuk meniti kehidupan berkeluarga menjadi lebih matang dan dewasa. 

22 Desember 2013

BERHARAP SEGERA PULIHKAN KEMBALI AKSES TRANSPORASI DI JEMBATAN BEJARUM


SAMPIT--Sabtu (21/12) Pasca tertabraknya jembatan Bejarum di Kec. Kota Besi Kotawaringin Timur oleh tongkang dini hari kemarin, Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) dari Dapil 2, Heru Hidayat, ST meminta agar jajaran terkait baik itu dinas PU maupun Dinas Perhubungan dan Telekomunikasi serta jajaran lainnya melakukan upaya pemulihan segera terhadap kondisi jembatan maupun arus transportasi yang melintasi jembatan Bejarum. Jika perlu dalam beberapa hari kedepan, hal ini dilakukan agar aktifitas dan kegiatan rutin masyarakat yang melintasi jembatan tersebut dapat berjalan normal kembali ungkap Heru. "Ini menjadi pelajaran berharga bagi pemerintah dan pihak-pihak yang memanfaatkan tongkang sebagai angkutan transportasi di sungai agar jalur-jalur strategis seperti jembatan itu mendapatkan pengawasan yang ketat sehingga meminimalisir terjadinya bencana. Terutama rusaknya jembatan akibat tertabrak tongkang di fasilitas umum tersebut, maka hal itu segera diatasi dan dilakukan antisipasi sejak dini" ungkap Heru.  Bahkan Heru meminta ada koordinasi kepada semua tongkang yang melintasi jalur sungai supaya wajib dipandu, terutama saat melewati jembatan, kata Anggota Dapil Kalteng 2 ini.

"Seharusnya ada aturan dan pengawasan terhadap seluruh tongkang yang melintasi semua jembatan di perairan Kalteng, khususnya pada saat melintasi jembatan sebagai upaya mengantisipasi musibah seperti beberapa waktu lalu dan perlu memberikan sanksi bagi yang melakukan pelanggaran," katanya.

Pernyataan tersebut disampaikan menyusul peristiwa tertabraknya jembatan Bejarum oleh tongkang di Kabupaten Kotawaringin Timur dan ini harus menjadi pelajaran berharga bagi pemerintah, karena ini bukan yang pertama terjadi namun sudah beberapa jembatan yang juga mengalami kerusakan akibat cerobohnya angkutan di sungai terutama tongkang..

Meski kejadian itu tidak membuat jembatan ambruk secara keseluruhan atau mengalami kerusakan parah, namun perlu dilakukan antisipasi agar tidak terjadi lagi di masa mendatang. Mengingatkan agar Pemprov memberlakukan aturan ketat bagi tongkang yang melintasi sungai di Kalteng.

Peristiwa tersebut membuat pemerintah dan masyarakat kuatir terhadap kondisi jembatan. Untuk itu, agar peristiwa serupa tidak terulang kembali, maka wajib hukumnya seluruh tongkang menggunakan jasa kapal pandu.

Kita berharap semua fasilitas umum terjaga dari kerusakan yang bisa terjadi oleh pihak manapun sehingga terjaminnya keselamatan dan keamanan bagi masyarakat pengguna fasilitas umum seperti jalan dan jembatan. Karena jika terjadi kerusakan bahkan sampai ambruknya jembatan adalam masyarakat secara luas dan akan mengganggu jalur transportasi termasuk perekonomian.

Anggota Komisi C DPRD Kalteng Heru Hidayat, ST mengungkapkan, peristiwa tertabraknya jembatan Bejarum merupakan salah satu bukti masih lemahnya upaya pemerintah terhadap keamanan berbagai fasilitas umum terutama jembatan yang dilalui oleh angkutan sungai di Provinsi tersebut.

"Seharusnya, pemerintah menyiagakan pola pengawasan dititik tertentu untuk mengawasi dan memandu angkutan sungai. Pengawasan dari dinas terkait sangat lemah, dititik seperti jembatan tidak ada pos pengawas arus lalu lintas sungai," katanya.

Ke depan, pemerintah sebaiknya mulai memikirkan hal ini sebagai upaya memperketat pengawasan terhadap angkutan sungai, sistem pengawasan dititik rawan.

SEKOLAH DI PEDALAMAN KEKURANGAN GURU


Antang Kalang, Selasa (17/12) Perjalanan kali ini sungguh menarik untuk diikuti yaitu reses ke kecamatan Antang Kalang, kecamatan yang akses transportasinya cukup jauh melalui jalan poros dari pusat Kabupaten maupun Provinsi demikian ungkap Heru Hidayat, ST selaku ketua Tim.  Ada satu lagi kecamatan Bukit Santui yang ada di hulu Kabupaten, namun aksesnya masih ada alternatif lain, informasinya cukup 5 jam waktu tempuh untuk sampai Bukit Santui. Sementara untuk mencapai kecamatan Antang Kalang dari Palangka Raya memerlukan waktu tempuh kurang lebih 10 jam dengan beberapa ruas jalan dan jembatan yang sudah mulai rusak.  

Sehari berikutnya baru bisa melakukan agenda pertemuan dengan pihak kecamatan dan tokoh masyarakat di aula kecamatan Antang Kalang. Diluar dugaan antusiasme warga untuk hadir dan memberikan beberapa usulan/masukan yang akan menjadi bahan hasil reses kali ini. diantaranya yang sangat mencuat adalah kebutuhan akan guru di kecamatan Antang Kalang, masyarakat berharap sekali ada guru yang siap di tempatkan di sekolah-sekolah yang ada di kecamatan Antang Kalang sebagaimana yang diutarakan warga. Untuk itu warga berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait agar memperhatikan kondisi tersebut. Karena kebutuhan akan pendidikan menjadi hal mendasar bagi masyarakat untuk masa yang akan datang. 

Menurut Heru, kemajuan suatu daerah akan sangat dipengaruhi oleh kualitas sumber daya manusia warga masyarakat yang ada di daerah tersebut oleh karena itu Heru pun berharap bahwa harus ada terobosan penempatan guru dengan memberikan fasilitas dan tunjangan tambahan bahkan jika perlu sdm dari daerah setempat yang menjadi prioritas ketika ada penerimaan pegawai. Meskipun demikian kecamatan Antang Kalang memiliki banyak potensi diantaranya keberadaan situs atau objek wisata budaya lainnya. Keunggulan lainnya masyarakatnya yang hidup berdampingan saling gotong royong dan menjaga kerukunan. 

Dengan keberadaan 15 desa di kecamatan tersebut, dalam waktu dekat akan dilaksanakan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur. Kita berharap pembangunan di kecamatan Antang Kalang akan ditopang pula melalui APBD Kalteng 2014 nanti, seperti perbaikan jalan poros, yang sampai saat ini masih beberapa km di ruas jalan Pelantaran-Antang Kalang. Selanjutkan berharap pemerintah provinsi berkomitmen untuk turut menuntaskan akses jalan darat sehingga laju perekonomian di daerah akan meningkat demikian ungkap Heru saat kunjungan ke Kecamatan Antang Kalang.